Daging sapi (Bahasa Inggris: beef) adalah daging yang diperoleh dari sapi yang biasa dan umum digunakan untuk keperluan konsumsi makanan. Daging sapi memang makanan favorit bagi sebagian besar orang.
Masakan yang berbahan dasar daging sapi memenag terkernal lezat dan berkesan mewah. Namun ada satu masalah saat memasak daging sapi, yang hingga kini masih banyak dikeluhkan oleh beberapa orang, yaitu mereka kesulitan menemukan cara bagaimana mengempukkan dagingnya. Cara paling populer untuk mengempukkan daging adalah dengan direbus. Hal ini tidak menjadi masalah kalau daging sapi diolah menjadi masakan seperti rendang, empal, atau semur. Karena proses rebusan akan membuat daging lebih lembut, empuk, dan bumbu lebih meresap. Namun, lain cerita kalau danging sapi diolah menjadi daging steak atau daging panggang. Mengempukkan dengan merebus danging yang akan dijadikan steak ataupun daging panggang sangat tidak dianjurkan, karena bisa merubah rasa dan tekstur daging steak.
Berikut ini ada bebrapa tips yang digunakan para profesional utnuk membuat daging yang empuk. Readers bisa mengkombinasikan 1-2 cara dibawah ini untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
1. Potong Daging Melintang Seratnya
Cara ini juga cukup krusial. Teknik memotong daging sapi yang benar akan membuat dagingnya lebih empuk saat disantap.Caranya: Memotong daging sapi mesti melawan alur uratnya. Kemudian, potong daging sapi dengan melawan arah serat dagingnya. (Sumber 3).
potongdagingmelintang
Potong berlawanan dengan arah serat / img: yiresevation.com
|
2. Bungkus dengan Daun Pepaya
Cara ini sangat umum digunakan. Daun pepaya mengandung enzim papain yang berfungsi sebagai pelunak serabut daging.Daun Pepaya |
3. Gunakan Meat Tenderizer Tool
Meat Tenderizer Tool |
Kelebihan lainnya adalah, bumbu-bumbu dapat meresap 10x lebih sempurna ke dalam daging sehingga rasanya lebih enak.
4. Celupkan dengan Parutan Nanas
Parutan Nanas |
Caranya: Potong daging kambing dan siram dengan air panas. Lalu celupkan dalam parutan air nanas muda selama 3-4 menit saja. Pilihlah nanas yang masih berwarna hijau. Cara ini cocok untuk daging yang akan dimasak dengan cara ditumis atau dibuat sayur.
5. Lumuri dengan Kiwi
Parutan Kiwi |
Caranya: Iris tipis buah kiwi, lalu letakkan berjajar di atas permukaan daging selama 30 menit. Untuk 1 kg daging biasanya dibutuhkan 4 buah kiwi agar hasilnya maksimal.
5. Kulit Pisang
Kulit Pisang |
Caranya: Pilihlah kulit pisang dari pisang yang sudah matang. Lalu, cuci sampai bersih dan masukkan ke dalam panci pemanggang atau oven. Masak sampai dagingnya matang. Tambahan kulit pisang ini akan membuat daging cepat empuk, kenyal, dan gurih.
6. Rendam dalam Teh Hitam
Teh Hitam |
Caranya: Buat 1-2 cangkir teh hitam yang pekat, diamkan sampai agak dingin kemudian rendam daging (marinade) dalam air teh beberapa menit.
7. Pukul-pukul dengan Pemukul Daging
Pemukul Daging |
Caranya: Gunakan palu baja khusus pemukul daging yang berbentuk kotak. Puku-pukul daging secara merata, atau ke seluruh permukaan daging. Lakukan di kedua sisi daging agar empuknya merata.
Cara-cara di atas perlu anda coba-coba dan disesuaikan sendiri agar hasilnya sesuai dengan keinginan anda. Sebab, belum tentu daging yang terlalu empuk cocok dengan selera atau masakan yang akan anda siapkan dan sebagian dari cara di atas dapat merubah rasa daging.
Selamat mencoba.......
sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Daging_sapi
http://resepkoki.co/rahasia-agar-daging-empuk-dan-tidak-alot/
0 komentar:
Posting Komentar